Di dunia digital marketing, copywriting itu ibarat jurus ninja. Sekilas kelihatan cuma kata-kata biasa, tapi kalau kamu tahu cara nulis yang tepat, hasilnya bisa bikin orang klik, beli, bahkan repeat order!
Masalahnya, banyak pelaku UMKM atau bisnis kecil masih bingung:
“Harus mulai dari mana?”
“Kalimat kayak gimana sih yang bisa bikin orang kepo dan akhirnya beli?”
Nah, artikel ini bakal ngebahas 5 formula copywriting paling terbukti efektif buat ningkatin konversi, Cocok buat kamu yang aktif jualan di Instagram, marketplace, TikTok Shop, atau bahkan yang baru mau mulai bikin konten.
Kenapa Copywriting itu Penting Buat UMKM?
Banyak pelaku usaha kecil yang fokus ke produk, tapi lupa sama cara komunikasi ke calon pembeli. Padahal, produk bagus tanpa kata-kata yang menarik = susah jualannya.
Dengan copywriting yang tepat:
-
Audiens lebih cepat paham manfaat produkmu
-
Mereka tertarik dan pengin tahu lebih lanjut
-
Mereka jadi lebih percaya dan akhirnya ambil aksi (beli, daftar, follow)
Singkatnya, copywriting yang bagus = sales funnel yang lebih lancar. Tanpa perlu modal iklan gede, cukup modal kata-kata yang tepat.
Baca Juga: “Digital Marketing: Pengertian, Keuntungan, dan Contohnya“
Formula #1: AIDA (Attention – Interest – Desire – Action)
Ini formula klasik yang udah terbukti sepanjang masa. Cocok banget buat landing page, caption jualan, sampai email marketing.
Cara kerjanya:
-
Attention – Tarik perhatian dengan kalimat pembuka yang kuat
-
Interest – Bangun ketertarikan dengan menjelaskan manfaat
-
Desire – Bikin orang pengin beli
-
Action – Arahkan pembaca buat ambil langkah (beli, klik, follow)
Contoh:
- (Attention): Capek tiap pagi rebutan kamar mandi?
- (Interest): Kini hadir pemanas air instan yang bikin semua anggota keluarga bisa mandi tanpa drama!
- (Desire): Hemat listrik, anti ribet, dan cocok buat rumah minimalis.
- (Action): Pesan sekarang dan dapetin diskon 20% khusus hari ini!
Formula ini cocok buat campaign promo, headline landing page, bio link, dan lain sebagainya.
Formula #2: PAS (Problem – Agitation – Solution)
Strategi ini main di emosi. Kamu munculin masalah dulu, bikin pembaca ngerasa “iya ya, ini gue banget”, baru kamu tawarin solusi.
Cara kerjanya:
-
Problem – Tunjukkan masalah yang sering dihadapi
-
Agitation – Tekankan konsekuensi kalau masalahnya nggak diatasi
-
Solution – Tawarkan solusi berupa produk/jasamu
Contoh:
- (Problem): Gagal terus jualan di TikTok Shop?
- (Agitation): Udah ngiklan, udah live, tapi view mentok di 10?
- (Solution): Yuk, pelajari trik optimasi algoritma TikTok dalam eBook ini. Gratis buat 100 orang pertama!
Cocok buat, ads copy, caption TikTok, carousel edukatif, dan lain sebagainya.
Formula #3: 4C (Clear – Concise – Compelling – Credible)
Kalau target audiens kamu suka yang to the point, ini formula paling cocok. Intinya: jujur, jelas, ringkas, dan meyakinkan.
Cara kerjanya:
-
Clear – Tulis dengan bahasa sederhana
-
Concise – Nggak perlu panjang-panjang
-
Compelling – Kalimatnya menarik
-
Credible – Ada bukti atau klaim terpercaya
Contoh:
- Jelas: Madu hutan murni tanpa campuran gula
- Ringkas: 250ml cukup buat 1 bulan
- Menarik: Dikirim langsung dari petani di Kalimantan
- Meyakinkan: Sudah dipercaya 2.000+ pelanggan
Formula ini cocok buat deskripsi produk, marketplace, katalog
Formula #4: Before – After – Bridge
Ini cocok banget buat nunjukkin TRANSFORMASI. Ideal banget buat produk skincare, tools, kursus, atau jasa.
Cara kerjanya:
-
Before – Tunjukkan kondisi sebelum pakai produk
-
After – Tunjukkan hasilnya setelah pakai produk
-
Bridge – Jelaskan gimana produkmu bikin perubahan itu terjadi
Contoh:
- Before: Dulu, tiap bikin desain feed Instagram, butuh waktu 4 jam
- After: Sekarang cukup 10 menit, semua template udah siap!
- Bridge: Gunakan 100+ template Canva Pro yang kami siapkan khusus UMKM
Formula ini cocok buat sales page, testimonial story, IG Reels edukatif
Formula #5: ACCA (Awareness – Comprehension – Conviction – Action)
Formula ini cocok buat edukasi produk baru ke pasar. Nggak langsung jualan, tapi bangun kepercayaan dulu.
Cara kerjanya:
-
Awareness – Bangun kesadaran soal masalah atau kebutuhan
-
Comprehension – Bantu audiens paham solusinya
-
Conviction – Tumbuhkan kepercayaan
-
Action – Arahkan mereka buat ambil langkah
Contoh:
- Awareness: Banyak orang belum tahu, pupuk organik bisa bikin panen lebih cepat
- Comprehension: Pupuk alami memperbaiki struktur tanah tanpa bahan kimia
- Conviction: Sudah digunakan oleh 500 petani di Jawa Timur
- Action: Yuk coba 1 liter gratis untuk petani baru!
Formula ini cocok buat edukasi produk baru, email funnel, blog
Baca Juga: “Jenis-Jenis Digital Marketing yang Perlu Kamu Tahu“
Tips Tambahan Biar Copywriting Kamu Lebih Ngena
-
Pahami siapa target market kamu: gaya bahasa, masalah yang mereka alami, dan apa yang mereka cari
-
Gunakan bahasa sehari-hari yang relatable, bukan yang kaku atau terlalu teknis
-
Manfaatin storytelling biar pesanmu lebih hidup dan mudah diingat
-
Tambahkan angka, testimoni, atau fakta biar copy kamu lebih kredibel
-
Uji beberapa versi copy buat tahu mana yang performanya paling bagus
Penutup
Copywriting itu bukan ilmu yang ribet. Dengan 5 formula ini, kamu udah punya bekal kuat buat mulai menulis kata-kata yang bisa narik perhatian, nambah klik, dan ningkatin penjualan.
Dan ingat, semakin kamu latihan dan eksperimen, makin jago kamu bikin copy yang berhasil.
Nggak harus langsung sempurna — yang penting mulai dulu!
Kalau kamu udah pakai salah satu formula ini, atau pengin coba di caption jualan berikutnya, tinggal pilih yang paling cocok dan… gas!
Lanjut Baca: “Profesi Digital Marketing yang Bisa Kamu Geluti di Masa Depan“
